A. Budaya
Budaya
Indonesia memiliki perbedaan yang signifikan terhadap bangsa luar/negara asing,
karena bangsa Indonesia mempunyai ciri khas budaya yang bermacam-macam. Didalam
bangsa tersebut banyak berbagai gabungan kebudayaan dan adat istiadat dari
setiap daerah yg tersebar di Indonesia. Sesuai dengan semboyan bangsa Indonesia BHINNEKA TUNGGAL IKA yang berasal dari bahasa
jawa, salah satu bahasa daerah Negara Indonesia, yang berarti berbeda-beda tapi
tetap satu.
Contoh kebudayaan dalam Negara Indonesia, membina dari kesadarannya dilakukan dengan cara
pelatihan fisik dan mental, misalnya
1.
Menjaga pola makan dan
minum ataupun makanan apa saja yang boleh dimakan dan minuman apa saja yang
boleh diminum, serta cara berpakaian yang sopan didalam kehidupan
sehari-hari.
2.
Sedangkan dalam
pelatihan mental yaitu berupa kegiatan yang umumnya dilakukan sendiri seperti
cara bersosialisasi.
Kebudayaan
dibarat lebih cenderung monoton dan tidak bisa menerima budaya lain yang masuk
kedalam kebudayaan mereka.
Contoh kebudayaan Barat :
Cara
pembinaan kesadarannya dilakukan dengan cara memahami ilmu pengetahuan dan
filsafat.
- Mereka melakukan berbagai macam diskusi dan debat untuk
menemukan atau menentukan makna seperti apa yang sebenarnya murni atau
asli dari kesadaran.
- Mereka banyak belajar dan juga mengajar yang awalnya
datang dari proses diskusi dan perdebatan yang mereka lakukan. Melalui
proses belajar dan mengajar, para ahli kebudayaan dituntut untuk pandai
dalam berceramah dan berdiskusi.
Pengaruh-pengaruh
keberagaman budaya di Indonesia:
a) Pengaruh positif
Keanekaragaman
kebudayaan sangat menarik dan dapat dijadikan objek pariwisata. Keanekaragaman
budaya daerah dapat membantu meningkatkan pengembangan kebudayaan nasional.
Tetanamnya sikap untuk saling menghormati dan menghargai antar suku yang
berbeda.
b) Pengaruh Negatif
Terjadinya
kecurigaan antar suku dan hambatan pergaulan antar suku karena perbedaan bahasa
dan budaya. Banyaknya suku bangsa yang ingin menerapkan hukum adatnya.
B. Adat Istiadat
Adat
Istiadat bangsa Indonesia secara garis besar terdiri dari berbagai macam suku
bangsa dan etnis yang menjadi satu, namun sebagian besar adat istiadat
Indonesia dipengaruhi atau berasal dari Yunan yaitu salah satunya adalah bangsa
Melayu. Berdasarkan ciri-ciri kebudayaan yang dimilki bangsa Melayu dibedakan
menjadi dua, yaitu Melayu Tua dan Melayu Muda. Berikut contoh Adat Istiadat bangsa Indonesia :
1. Tana Toraja
Suku
Toraja adalah suku yang menetap dipegunungan bagian utara Sulawesi Selatan,
Indonesia.
Tana
Toraja memiliki kekhasan dan keunikan dalam tradisi upacara pemakaman yang
biasa disebut “Rambu Tuka”. Di Tana Toraja mayat tidak dikubur melainkan
diletakan di “Tongkanan” untuk beberapa waktu. Jangka waktu peletakkan ini bisa
lebih dari 10 tahun sampai keluarga memiliki cukup uang untuk melaksanakan
upacara yang pantas bagi si mayat. Setelah upacara, mayat tersebut dibawa ke
tempat peristirahatan terakhir didalam Goa atau dinding gunung. Mayat tidak
dikuburkan namun hanya diletakan dibatuan, atau dibawahnya, atau didalam
lubang. Peti mati yang digunakan dalam pemakaman dipahat menyerupai hewan
(Erong). Adat masyarakat Toraja antara lain, menyimpan jenazah pada tebing atau
dibuatkan sebuah rumah (Pa’tane).
Rante
adalah tempat upacara pemakaman secara adat yang dilengkapi dengan 100 buah
“batu”, dalam Bahasa Toraja disebut Simbuang Batu.
2. Suku Batak Toba
Batak
adalah nama suku bangsa di Indonesia. Suku ini bermukim di Sumatra Utara Suku
Batak ini berdiaspora keberbagai penjuru Indonesia. Sehingga secara nasioanal
orang Batak adalah orang Medan, karena kota meda merupakan kota terbesar di
Sumatera Utara.Suku Batak terdiri atas beberapa sub-suku yakni sebagian besar
di Tapanulli, Simalungun<, Karo serta Nias dan Papak-Dairi. Pengelompokan
sub suku Batak dilakukan berdasarkan wilayah pemukimannya, daripada karena
garis keturunan.
C. Politik
Perbedaan
sistem politik di Indonesia dengan negara lain tampak sangat mencolok jika
dibandingkan dengan negara Amerika Serikat. Berikut gambaran perbedaan sistem
perpolitikan Indonesia dengan Amerika Serikat :
1) Tentang Kemerdekaan
Dalam Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa kemerdekaan
adalah merupakan hak segala bangsa yang harus diupayakan sedemikian rupa.
Ketidakmerdekaan sama artinya melanggar peri kemanusiaan dan peri keadilan yang
telah dirahmatka Tuhan YME. Maka kelihatan sangat jelas bahwa Indonesia
mengusung kemerdekaan atas kepentingan bersama.
Sementara
itu dalam Declaration of Independence tersirat bahwa Amerika
mengusung kebebasan individu sebagai bentuk perwujudan hak-hak dan kebahagiaan
yang harus diakui. Hal ini dibuktikan dalam kalimat:
“We
hold these truths to be self-evident, that all men are created equal, that they
are endowed by their Creator with certain unalienable Rights, that among these
are Life, Liberty and the pursuit of Hapiness”.
2) Tujuan Negara
Masih berdasarkan UUD 1945, ada empat tujuan yang akan dilakukan
Pemerintah Indonesia untuk bangsanya yakni: melindungi negara dan segenap warga
negara Indonesia yang berada didalam maupun luar negri, mensejahterakan bangsa,
mencerdaskan bangsa Indonesia dan memelihara ketertiban dan kedamaian dunia
guna mencapai keadilan sosial.
Sedangkan
dalam Declaration of Independence, Amerika menegaskan bahwa
tujuan negaranya adalah mengedepankan kekuatan individu guna membangun
pemerintahan yang stabil. Di Amerika individu dianggap sebagai dasar
pemerintahan yang kuat dan pencipta keamanan serta kebahagiaan untuk seluruh
umat.
3) Kontrol Pemerintahan
Pemerintah Indonesia disusun berdasarkan kedaulatan rakyat yang bertumpu
pada :
“Ketuhanan
YME, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, dan
keadlian sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.
Sedangkan
pada Declaration of Independence, negara Amerika memberikan
ruang yang besar bagi individu untuk menggulingkan pemerintahan yang sedang
berjalan, jika dirasa kebijakan pemerintah mengekang kebebasan mereka dalam
berbuat sesuatu. Jadi disimpulkan bahwa dalam pandangan Indonesia pemerintah
adalah negara itu sendiri sedangkan Amerika pemerintah bukanlah negara
melainkan Individu.
4) Pemilihan Umum
- Pemilih di Indonesia diisi oleh banyak partai
sebagai pemberlakuan negara demokrasi. Sedangkan pemilu di Amerika hanya
diisi oleh dua partai democrat dan partai republik.
- Di Amerika hanya ada dua clua calon presiden yang
diusung setelah lulus seleksi konsesi. Sedangkan di Indonesia calon
presiden bisa lebih dari 2 orang. Semuanya harus mengikuti tahap pemilu
partai dan capres, baru kemudian dilanjutkan pada pemilu pilpres.
Sumber :
http://happyblueworld1108.blogspot.com/2014/06/keberagaman-budaya-agama-dan-adat.html
http://nittafaria.blogspot.com/p/adat-istiadat_27.html
http://www.bimbingan.org/perbedaan-sistem-politik-indonesia-dengan-negara-lain.htm
https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20141109225952AAbCt6C